Jangan Remehkan Bearing Motor Ini Cara Merawatnya Biar Awet dan Nyaman!

hondapurwokerto - Pernah merasa roda motor goyang nggak karuan atau terdengar bunyi aneh saat berkendara? Bisa jadi masalahnya ada di bearing. Meskipun bentuknya kecil, komponen ini punya peran vital dalam menjaga kenyamanan sekaligus keselamatan saat kamu mengaspal.

Secara fungsi, bearing atau bantalan ini bekerja pada bagian motor yang berputar—seperti roda dan poros mesin. Kalau kondisinya rusak, bukan cuma bikin motor nggak enak dikendarai, tapi juga bisa memicu kerusakan di komponen lain.

Nah, biar kamu nggak kena masalah seperti itu, yuk simak beberapa cara merawat bearing motor yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah!

1. Hindari Ngebut di Jalanan Rusak

Buat kamu yang sering gaspol di jalanan berlubang atau rusak, sebaiknya mulai dikurangi, deh. Soalnya, saat motor melaju kencang lalu menghantam lubang, efek kejutnya langsung nyasar ke bearing. Kalau sering terjadi, bearing bisa cepat aus bahkan pecah.

Lagipula, gaya berkendara agresif di jalan jelek bikin roda terasa oleng dan nggak stabil. Jadi, biasakan pelan-pelan saat melintas di medan yang nggak rata.

2. Jangan Overload, Bawa Barang Sesuai Kapasitas

Setiap motor punya batas muatan yang udah dihitung oleh pabrik. Kalau kamu sering angkut barang melebihi batas, beban pada bearing bakal meningkat drastis. Akibatnya? Bearing cepat rusak, bahkan bisa bikin sistem rem dan suspensi ikut bermasalah.

Solusinya? Patuhi rekomendasi kapasitas bawaan motor. Biar awet, nyaman, dan aman juga!

3. Bersihkan Area Bearing Secara Rutin

Kotoran, air, dan debu itu musuh utama bearing. Kalau dibiarkan menumpuk, bisa bikin pelumas di dalam bearing rusak dan akhirnya komponen berkarat atau macet.

Setelah melewati genangan air atau jalanan berdebu, bersihkan bagian roda dengan cairan seperti WD-40 atau pelumas khusus. Hindari pakai air biasa karena malah mempercepat karat.

4. Jangan Asal Ganti Ban ke Ukuran Lebih Kecil

Kadang ada yang ganti ban demi tampilan atau penghematan, tapi pakai ukuran lebih kecil dari standar pabrik. Padahal, ban kecil nggak mampu meredam getaran dengan baik, sehingga beban langsung mengenai bearing.

Kalau kamu sayang sama motor, lebih baik hindari modifikasi ban yang nggak sesuai rekomendasi. Performa dan kenyamanan jadi taruhannya, lho!

5. Cek Kondisi Pelumas Bearing

Pelumas pada bearing itu penting banget buat mengurangi gesekan. Tapi kalau pelumasnya kering atau sudah tercampur kotoran, bearing bisa cepat aus dan berbunyi kasar.

Solusinya sederhana: cek pelumas secara berkala dan gunakan yang direkomendasikan oleh produsen. Jangan asal pilih ya, biar tetap optimal.

6. Perhatikan Kondisi Seal Bearing

Seal ini fungsinya sebagai pelindung bagian dalam bearing dari air dan debu. Kalau seal udah robek atau keras, otomatis kotoran gampang masuk dan merusak pelumas.

Makanya, cek seal saat servis rutin. Kalau udah nggak rapat atau rusak, langsung ganti. Jangan nunggu rusak total dulu.

7. Servis Rutin ke Bengkel Resmi

Meski kamu rajin merawat sendiri di rumah, tetap penting buat cek kondisi bearing ke bengkel resmi seperti AHASS (Astra Honda Authorized Service Station). Teknisi berpengalaman bisa mendeteksi masalah lebih awal dan mencegah kerusakan makin parah.

Kamu juga bisa booking servis via aplikasi atau situs resmi biar nggak perlu antre. Praktis dan dijamin motor kamu ditangani oleh yang ahli!

Kesimpulan

Bearing mungkin kecil, tapi fungsinya besar banget buat motor kesayangan kamu. Dengan perawatan yang tepat, kamu nggak cuma bikin komponen ini awet, tapi juga menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara.

Jadi, jangan tunggu rusak! Rawat bearing sejak dini dan percayakan pengecekan menyeluruh ke bengkel resmi Honda terdekat.